Tips Perawatan Bayi Prematur yang Benar dan Tepat

Perawatan bayi prematur sebenarnya gampang-gampang susah untuk dilakukan. Hanya saja butuh perhatian ekstra untuk merawat bayi prematur. Nah bagi Anda yang sedang mencari artikel mengenai perawatan yang tepat untuk bayi prematur, berikut ulasannya.

Setiap orang tua pastinya akan melakukan apa saja yang terbaik untuk sang buah hati. Bagaimanapun keadaan anak kasih dan sayang orang tua tidak akan habis. Para orang tua pastinya ingin melahirkan anak yang sehat dan tidak kurang dalam hal apapun, namun tidak dapat dipungkiri sebagian bayi yang lahir ke dunia ini mungkin saja tidak sesuai dengan harapan orang tuanya. Salah satu yang mungkin dialami oleh ibu hamil adalah melahirkan bayi prematur.

Jika dibandingkan dengan bayi normal, bayi prematur wajib mendapatkan perawatan yang intensif untuk mengejar semua keterlambatan dalam perkembangannya, mengingat bayi prematur lahir kurang dari umur sebenarnya maka seorang anak yang lahir prematur memiliki beberapa organ yang belum berfungsu secara maksimal.

Tak hanya itu saja, bayi yang lahir prematur juga memiliki risiko gangguan kesehatan yang lebih besar, seperti mudah terkena infeksi, kesulitan bernapas, gula darah rendah, ketidakstabilan suhu dan masih banyak lagi. Oleh karena itu dibutuhkan perhatian yang lebih untuk merawat bayi prematur. Nah berikut adalah beberapa tips yang tepat dalam merawat bayi prematur.

• Lakukan Kangaroo Mother Care

Tips yang pertama adalah dengan melakukan KMC atau kangaroo mother care. Sudah dijelaskan tadi bahwa seorang bayi yang lahir prematur memiliki suhu tubuh yang tidak stabil. Dengan dilakukannya metode ini diharapkan dapat mempertahankan suhu tubuh bayi, agar bayi jarang menangis, menstabilkan denyut jantung dan pernapasan si kecil.

Cara melakukannya pun sangat mudah yaitu gendong bayi atau meletakkan si kecil di bagian dada ibunya , sehingga kulit bayi akan bersentuhan secara langsung dengan kulit ibu. Metode ini sangat cocok dilakukan untuk bay yang memiliki berat badan kurang dari 2,5 kg.

• Siapkan Kamar Bayi yang Nyaman

Karena bayi prematur lebih rentan terhadap infeksi dan penyakit, kamar bayi juga harus bersih dan nyaman. Pastikan bayi jauh dari lingkungan bisa berdebu dan terpolusi serta beberapa bahan kimia yang berbahaya seperti asap roko dan orang yang sedang sakit. Hal ini bertujuan agar sistem kekebalan tubuh lebih kuat dan tidak mudah sakit.

• Berikan ASI Ekslusif

Selain menata kamar bayi yang bersih dan nyaman, ASI juga merupakan nutrisi penting dalam membantu untuk meningkatkan berat badan dan sistem kekebalan tubuh si kecil. Jika memang bayi belum bisa menyusu secara sempurna, Anda bisa memerahnya terlebih dahulu lalu memberikannya si kecil sedikit demi sedikit dengan intensitas yang sering.

• Selalu Mengontrok Kesehatan

Selalu mengontrol dan berkonsultasi dengan dokter juga merupakan cara yang tepat dalam merawat bayi prematur. Dengan begitu, dokter dapat mengetahui perkembangan dan juga kondisi bayi. Salah satu hal yang merupakan tolak ukut dari keberhasilan Anda dalam merawat bayi prematur adalah naiknya berat badan bayi.

• Memperhatikan Nutrisi dan Obat pada Bayi

Tips perawatan bayi prematur selanjutnya adalah memperhatikan nutrisi dan obat yang dikonsumsi si kecil. Memberikan obat serta vitamin yang dianjurkan oleh dokter juga hal yang harus diterapkan ketika Anda mulai menjaganya di rumah. Hal ini bertujuan agar keadaan bayi dapat selalu sehat dan bugar. Jika perlu Anda bisa belajar memberikan pertolangan darurat misalnya saja CPR.Perawatan bayi prematur

• Jaga Kebersihan Tubuh Bayi

Pastikan Anda selalu membersihkan tubuh bayi untuk menjaga kebersihannya. Agar kulit tidak iritasi Anda bisa menggunakan produk yang memiliki formula khusus untuk bayi. Saat pagi hari, jemurlah bayi Anda di bawah sinar matahari selama 10 hingga 15 menit. Selain dapat mencegah penyakit kuning, menjemur bayi di pagi hari juga dapat membuat tulang bayi menjadi lebih kuat dan sehat.

• Memberikan Bayi Stimulan

Tips berikutnya adalah dengan memberikan bayi stimulan. Sama seperti bayi normal pada umumnya, bayi prematur juga membutuhkan stimulan. Oleh karena itu pastikan Anda meluangkan waktu sebanyak mungkin untuk memberikan beberapa stimulan mulai dari sentuhan, suara dan juga penglihatan. Ketika mengajak bicara si kecil pastikan Anda selalu menatap matanya dengan ceria dan bahagia.

• Jangan Sampai Bayi Terlalu Lelah

Bayi prematur juga sebaiknya jangan kelelahan. Hindari melakukan kegiatan yang berturut-turut seperti memakaikan baju pada bayi, mengganti popok, menyusuinya dan masih banyak lagi. Untuk mengantisipasi hal ini ada beberapa tanda yang dapat diketahui ketika bayi lelah, seperti hilangnya kontak mata, bayi terlihat mengantuk, menguap berlebihan, bayi rewel dan tangganya seperti menolak jika diajak.

Demikianlah ulasan mengenai tips perawatan bayi prematur yang benar dan tepat.